Gelatik
Teruntuk gelatik yang hendak balik
Saya haturkan terima kasih untuk hadirmu ke kota ini
Mengunjungiku yang seorang diri
Berkelana kesana kemari
25 hari yang lalu, bandara dan waktu subuh jadi momen berharga
Semua diaduk aduk jadi satu
Rasanya ? Enak kok enak..
Bukan perihal seberapa seringnya,
Melainkan seberapa besarnya
Hal2 yang di perjuangkan
Kelihatannya memang biasa saja
Bagi mereka mungkin sudah basi..
Atau sebuah omong kosong belaka
Yang di dalamnya banyak kepalsuan
Tidak seremeh itu, faktanya..
Maka, hargailah..
Gelatik, kita nikmati saja roda waktu
Kemana arah kompas berjalan
Kita telusuri dengan keyakinan yang kita miliki...
Entah nanti prosesnya harus berdarah-darah atau sampai mencekik urat nadi
Percayalah, disudut sana
Keindahan bersiap menyapa
Bagi siapa saja yang mau berusaha
Hari kemarin merupakan prolog
Selanjutnya kita isi alur dengan sebaik mungkin
Dan diakhiri epilog sesuai cita-cita
Gelatik, baik2lah dirimu disana
Saya berjuang kaupun begitu
Semangat 😊💪
Malang, 22 agustus, 02.40, 17°c
Komentar
Posting Komentar